Besok Tanggal 1 Januari Anda telah memasuki Tahun Baru 2013, dan kini usia anda telah bertambah 1 tahun. Berapapun usia anda saat ini, tahukah anda sejarah dirumuskannya hitungan tahun tersebut ? Mungkin anda perlu bersantai sejenak, mari kita belajar segala seluk beluk tentang sejarah perumusan hitungan tahun ini.
Kalender Masehi 2013 (Kalender Gregorian),
silahkan ambil dan print jika anda belum memilikinya gambar berukuran : 999 × 1410
silahkan ambil dan print jika anda belum memilikinya gambar berukuran : 999 × 1410
Kalender yang kita pakai secara nasional (dan juga internasional) adalah Kalender Masehi. Kata Masehi berasal kata Masihiyah (nama Yesus = Isa Al Masih), Dalam bahasa Ibrani Yesus dikenal dengan istilah Mesias/Mesiakh yang berarti yang diurapi atau juru selamat.
Kata Masehi dalam bahasa Arab dilafalkan (المسيح), dan diartikan sebagai "yang membasuh," "mengusap" atau "membelai.".
Dalam bahasa Inggris Kalender Masehi ini disebut "Anno Domini" / AD (dari bahasa Latin yang berarti "Tahun Tuhan kita").
Tahun Masehi dibedakan menjadi 2 yaitu :
Tahun Masehi dibedakan menjadi 2 yaitu :
- Tahun Sebelum Masehi (disingkat SM) "Before Christ" / BC (sebelum kelahiran Kristus)
- Tahun Sesudah Masehi (disingkat M) Before Common Era / BCE ( sesudah kelahiran Kristus)
Meskipun
tahun 1 dianggap sebagai tahun kelahiran Yesus, namun bukti-bukti
historis terlalu sedikit untuk mendukung hal tersebut. Dionysius Exiguus
tahun 525 tidak memperhitungkan tahun 0 serta tahun ketika kaisar
Augustus memerintah Kekaisaran Romawi menggunakan nama Oktavianus.
Sejarawan tidak mengenal tahun 0, tahun 1
M adalah tahun pertama sistem Masehi dan tepat setahun sebelumnya
adalah tahun 1 SM. Dalam perhitungan sains, khususnya dalam penanggalan
tahun astronomis, hal ini menimbulkan masalah karena tahun Sebelum
Masehi dihitung dengan menggunakan angka 0, maka dari itu terdapat
selisih 1 tahun di antara kedua sistem.
Sejarah.
Awal tahun Masehi merujuk kepada tahun yang dianggap sebagai tahun kelahiran Nabi Isa Al-Masih karena itu kalender ini dinamakan menurut Yesus atau Masihiyah. Kebalikannya, istilah Sebelum Masehi (SM) merujuk pada masa sebelum tahun tersebut. Sebagian besar orang non-Kristen biasanya mempergunakan singkatan M dan SM ini tanpa merujuk kepada konotasi Kristen tersebut. Sistem penanggalan yang merujuk pada awal tahun Masehi ini mulai diadopsi di Eropa Barat selama abad ke-8.
Sejarah.
Awal tahun Masehi merujuk kepada tahun yang dianggap sebagai tahun kelahiran Nabi Isa Al-Masih karena itu kalender ini dinamakan menurut Yesus atau Masihiyah. Kebalikannya, istilah Sebelum Masehi (SM) merujuk pada masa sebelum tahun tersebut. Sebagian besar orang non-Kristen biasanya mempergunakan singkatan M dan SM ini tanpa merujuk kepada konotasi Kristen tersebut. Sistem penanggalan yang merujuk pada awal tahun Masehi ini mulai diadopsi di Eropa Barat selama abad ke-8.
Julius Caesar
Kalender Julius atau Kalender Julian
diusulkan oleh astronom Sosigenes, diberlakukan oleh Julius Caesar sejak
1 Januari 45 sebelum Masehi. Setiap 3 tahun terdapat 365 hari, setiap
tahun ke-4 terdapat 366 hari. Terlambat 1 hari dari ekuinoks setiap 128
tahun. Kalender ini merupakan tahun syamsiah (matahari) dengan jumlah
hari tetap setiap bulannya, dan disisipi satu hari tiap 4 tahun untuk
penyesuaian panjang tahun tropis.
Era
sebelum tahun 45 SM, dinamakan "era bingung", karena Julius Caesar
menyisipkan 90 hari ke dalam kalender tradisional Romawi, untuk lebih
mendekati ketepatan pergantian musim. Penyisipan ini sedemikian
cerobohnya sehingga bulan-bulan dalam kalender itu tidak lagi tepat.
Akhirnya dengan saran Sosiogenes, seorang astronom dari Aleksandria,
Caesar menetapkan kalendernya menjadi 12 bulan, masing-masing dengan
jumlah hari tertentu seperti sekarang, dengan penetapan tahun kabisat
setiap 4 tahun, dengan keyakinan bahwa panjang 1 tahun surya adalah
365,25 hari saat itu. Dengan cara ini setiap 128 tahun, kalender ini
kebanyakan satu hari.
Sejak meninggalnya Caesar, penerapan tahun kabisat salah terap. Kabisat diberlakukan tiap menginjak tahun ke-4, jadi 3 tahun sekali. Keadaan ini konon dibetulkan kemudian oleh Kaisar Agustus, dengan meniadakan semua hari kabisat dari tahun 8 SM sampai tahun 4 Masehi. Setelah itu kalender Julius berfungsi dengan jauh lebih baik.
Sejak meninggalnya Caesar, penerapan tahun kabisat salah terap. Kabisat diberlakukan tiap menginjak tahun ke-4, jadi 3 tahun sekali. Keadaan ini konon dibetulkan kemudian oleh Kaisar Agustus, dengan meniadakan semua hari kabisat dari tahun 8 SM sampai tahun 4 Masehi. Setelah itu kalender Julius berfungsi dengan jauh lebih baik.
Sistem kalender Masehi atau dikenal dengan sebutan Anno Domini dibuat
pada tahun 525 oleh Dionysius Exiguus untuk menghitung tahun nya meja Paskah.
Sistem kalender Masehi disusun untuk menggantikan Sistem kalender era
Diocletian yang telah digunakan dalam tabel Paskah tua karena ia tidak
ingin melanjutkan memori tiran yang Kristen dianiaya.
Kalender
ini digunakan secara resmi di seluruh Eropa, sampai kemudian
diterapkannya reformasi dengan penggunaan Kalender Gregorius pada tahun
1582.
Paus Gregorius XIII digambarkan sedang memperkenalkan Kalender Gregorian.
Kalender
Gregorius atau Kalender Gregorian adalah kalender yang sekarang paling
banyak dipakai di Dunia Barat. Ini merupakan modifikasi Kalender Julius.
Yang pertama kali mengusulkannya ialah Dr. Aloysius Lilius dari
Napoli-Italia, dan disetujui oleh Paus Gregorius XIII, pada tanggal 24
Februari 1582. Penanggalan tahun kalender ini, berdasarkan tahun Masehi.
Kalender ini diciptakan karena Kalender Julius dinilai kurang akurat, sebab permulaan musim semi (21 Maret) semakin maju sehingga perayaan Paskah yang sudah disepakati sejak Konsili Nicea I pada tahun 325 tidak tepat lagi. Lalu pada tahun 1582, Kamis-4 Oktober diikuti Jumat-15 Oktober.
Kalender ini diciptakan karena Kalender Julius dinilai kurang akurat, sebab permulaan musim semi (21 Maret) semakin maju sehingga perayaan Paskah yang sudah disepakati sejak Konsili Nicea I pada tahun 325 tidak tepat lagi. Lalu pada tahun 1582, Kamis-4 Oktober diikuti Jumat-15 Oktober.
Penghitungan
kalender ini dimulai oleh seorang biarawan bernama Dionysius Exiguus
(atau "Denis Pendek") dan mula-mula dipergunakan untuk menghitung
tanggal Paskah (Computus) berdasarkan tahun pendirian Roma.
Ilustrasi Dionysius Exiguus (atau "Denis Pendek") sedang menghitung penanggalan Paskah
Perbedaan dengan Kalender Julius dan Kalender Gregorian
Kalender Julian berlaku 100 tahun dari tahun 2000 sampai tahun 2100
Silahkan ambil dan print jika anda ingin memilikinya gambar berukuran : 1754 × 1240
Sumber : http://www.docstoc.com/
Sumber : http://www.docstoc.com/
- Perbedaan Kalender Julius dan Kalender Gregorian dapat anda lihat pada gambar di atas, Kalender Gregorian adalah kalender tahun 2013.
- Satu tahun dalam Kalender Julius berlangsung selama 365 hari 6 jam. Tetapi karena revolusi Bumi hanya berlangsung selama 365 hari 5 jam 48 menit 46 detik, maka setiap 1 milenium, Kalender Julius kelebihan 7 sampai 8 hari (11 menit 14 detik per tahun). Masalah ini dipecahkan dengan hari-hari kabisat yang agak berbeda pada kalender baru ini. Pada kalender Julius, setiap tahun yang bisa dibagi dengan 4 merupakan tahun kabisat. Tetapi pada kalender baru ini, tahun yang bisa dibagi dengan 100 hanya dianggap sebagai tahun kabisat jika tahun ini juga bisa dibagi dengan 400. Misalkan tahun 1700, 1800, dan 1900 bukan tahun kabisat. Tetapi tahun 1600 dan 2000 merupakan tahun kabisat.
Misteri penentuan bulan awal tahun.
Pada tanggal 1 Januari 1622, 1 Januari ditetapkan sebagai permulaan tahun. Sebelumnya hal ini setiap negara Eropa berbeda-beda.
Kegiatan
ini merupakan pesta warisan dari masa lalu yang dahulu dirayakan oleh
orang-orang Romawi. Mereka (orang-orang Romawi) mendedikasikan hari yang
istimewa ini untuk seorang dewa yang bernama Janus, The God of Gates,
Doors, and Beeginnings.
Menurut kepercayaan bangsa Romawi Kuno, Janus adalah dewa yang memiliki dua wajah, satu wajah menatap ke depan dan satunya lagi menatap ke belakang, sebagai filosofi masa depan dan masa lalu, layaknya momen pergantian tahun. (G Capdeville “Les épithetes cultuels de Janus” in Mélanges de l’école française de Rome (Antiquité), hal. 399-400).
Asal-Usul Nama Bulan Kalender Masehi.
Hitungan jari bulan dalam kalender Gregorius.
- Bulan Januari jumlah hari : 31, nama bulan diambil dari nama Janus (Dewa permulaan dan akhir bangsa Romawi)
- Bulan Februari jumlah hari : 28/29, nama bulan diambil dari nama Februus (Dewa kematian dan pemurnian Romawi, yang juga menjadi dewa bangsa Etruskan). Bulan ini menjadi bulan perayaan ritual pemurnian di Romawi yang dirayakan setiap tanggal 15 bulan ini.
- Bulan Maret jumlah hari : 31, nama bulan diambil dari nama Mars (Dewa perang Romawi)
- Bulan April jumlah hari : 30, nama bulan diambil dari nama bahasa Latin:aperire yang artinya membuka. Bulan April (Aprilis) dalam kalender Romawi merupakan penghormatan untuk dewi Venus. Kata April diambil dari nama Venus dalam bahasa Yunani yaitu Aphrodite (Aphros).
- Bulan Mei jumlah hari : 31, nama bulan diambil dari nama Maia Maiestas (Dewi Romawi)
- Bulan Juni jumlah hari : 30, nama bulan diambil dari nama Juno (Dewi Romawi, istri Jupiter (mitologi))
- Bulan Juli jumlah hari : 31, nama bulan diambil dari nama Julius Caesar (diktator Romawi) (bulan ini sebelumnya disebut Quintilis, bulan ke-5 kalender Romawi)
- Bulan Agustus jumlah hari : 31, nama bulan diambil dari nama Augustus (Kaisar Romawi pertama) (bulan ini sebelumnya disebut Sextilis, bulan ke-6 kalender Romawi)
- Bulan September jumlah hari : 30, nama bulan diambil dari nama Septem (bahasa Latin untuk tujuh, bulan ke-7 kalender Romawi)
- Bulan Oktober jumlah hari : 31, nama bulan diambil dari nama Octo (bahasa Latin untuk delapan, bulan ke-8 kalender Romawi)
- Bulan November jumlah hari : 30, nama bulan diambil dari nama Novem (bahasa Latin untuk sembilan, bulan ke-9 kalender Romawi)
- Bulan Desember jumlah hari : 31, nama bulan diambil dari nama Decem (bahasa Latin untuk sepuluh, bulan ke-10 kalender Romawi)
Jumlah hari keseluruhan 365 pada tahun biasa dan 366 pada tahun Kabisat.
Penggunaan Kalender Masehi.
- Di Indonesia selain tahun Masehi yang digunakan secara resmi, secara tidak resmi masyarakat juga mengenal tahun Hijriyah/tahun islam dan tahun Imlek/tahun Tionghoa.
- Britania Raya (Inggris) baru mengimplementasikan pada tahun 1752.
- Rusia baru pada tahun 1918.
- Yunani baru pada tahun 1923.
- Gereja Ortodoks sampai sekarang tetap menggunakan Kalender Julius sehingga perayaan Natal dan Tahun Baru berbeda.
- Sekarang ini di seluruh dunia, dalam bahasa Inggris dan dipergunakan secara internasional, istilah Masehi disebut menggunakan bahasa Latin Anno Domini / AD (Tahun Tuhan kita) dan Sebelum Masehi disebut sebagai Before Christ / BC (Sebelum Kristus). Sistem ini mulai dirancang tahun 525, namun tidak begitu luas digunakan hingga abad ke-11 hingga ke-14. Pada tahun 1422, Portugis menjadi negara Eropa terakhir yang menerapkan sistem penanggalan ini. Setelah itu, seluruh negara di dunia mengakui dan menggunakan konvensi ini untuk mempermudah komunikasi.
Sumber :
- http://id.wikipedia.org/wiki/Masehi,26 Desember 2012,08.04 UTC.
- http://en.wikipedia.org/wiki/Anno_Domini, 25 Desember 2012 pukul 05:06 UTC.
- http://id.wikipedia.org/wiki/Kalender_Julian,24 Desember 2012,06.24UTC.
- http://id.wikipedia.org/wiki/Kalender_Gregorian, 29 Desember 2012,00.39 UTC.
- http://salam-online.com/2012/12/tahun-baru-masehi-hari-raya-orang-kafir.html, Sabtu, 29 Desember 2012 10:08 WIB.